Kapolri Jenderal Polisi Prof. H. M. Tito Karnavian., Ph.D pimpin upacara kenaikan tipelogi Polda Jambi (Ist)
JAMBI, kabarpolisi.com – Kapolri Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian meminta kepada seluruh kepala daerah, termasuk Jambi untuk bersama membendung berkembangnya sel-sel teroris maupun faham radikalisme di didaerahnya masing-masing.
Menurut jenderal bintang empat ini,, untuk menyelesaikan masalah teroris dan radikalisme di berbagai daerah yang terjadi, ia berharap seluruh pihak termasuk kepala daerah mulai dari gubernur, wali kota dan para bupatinya bersama-sama menanganinya secara konfrehensif.
“Saya minta Kepala BIN Daerah (Kabinda), Kapolda dan Danrem berserta seluruh kepala daerah untuk duduk bersama melakukan pemetaan terhadap sel dan jaringan teroris serta berkembangnya paham radikalisme yang ada,” kata Tito, Jumat saat meresmikan Polda Jambi dari tipe B menjadi tipe A (25/5/2018).
Dirinya juga berharap kembali aktifnya Bhabinsa, Babinkamtibmas untuk mencegah berkembangnya ideologi teroris dan faham radikalisme.
Polda Jambi Tipe A
Upacara kenaikan tipelogi Polda Jambi dari Polda Tipe B menjadi Tipe A dimulai pada pukul 16.30 WIB yang dihadiri oleh Pejabat Utama Mabes Polri antara lain As SDM Polri Irjen Pol Drs Arief, Sulistyanto, Asrena Polri Irjen Pol Drs. Bambang Sunarwibowo, Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol M. Iqbal, S.I.K, Karo Provos Div Propam Polri Brigjen Pol. Drs. Refdi Andri, M.Si dan Pejabat utama Polda Jambi.
Selain itu turut hadir pula Plt Gubernur Jambi Drs. H. Fachrori Umar beserta staf jajaran Pemprov Jambi, Danrem 042/Gapu Kolonel Inf. Dany Budiyanto, SE dan segenap Forkominda, tokoh masyarakat dan tokoh Adat Provinsi Jambi.
Peningkatan Tipe Polda Jambi ini ditandai dengan prosesi penyerahan Pataka Polda Jambi “ Siginjai Sakti Wira Bhakti “ dari Kapolri kepada Kapolda Jambi Brigjen Pol Drs. Muchlis As,MH.
Dalam upacara tersebut Kapolri memberikan penghargaan pin emas dan kenaikan pangkat luar biasa kepada 4 anggota yang berhasil menangkap pelaku dan 2 anggota yang menjadi korban penyerangan polsek Muaro Sebo Polres Muaro Jambi.
Dalam amanatnya Kapolri menyampaikan dengan Peningkatan tipe Polda Jambi, maka pelayanan kepada masyarakat harus ditingkatkan. Selain itu indikatornya adalah Meningkatnya kualitas keamanan di Wilayah Jambi dan menurunnya jumlah kriminalitas.
Dengan peningkatan Tipe Polda ini juga berimbas kepada Peningkatan eselon di jajaran Polda Jambi. Selain itu bapak Kapolri menyampaikan masyarakat agar mengambil hikmah dari kejadian teror di Surabaya. Bahwasanya Itu adalah hal yang salah, dan salah satu bukti Allah tidak meridhoi perbuatan itu adalah selamatnya salah satu putri dari pelaku teror di Mapolrestabes Surabaya. Pendidikan menjadi kunci penting dari Bahaya Ideologi para teroris yang salah.
Selesai upacara Kapolri menandatangani Prasasti Peningkatan Tipe Polda Jambi dan foto bersama yang disaksikan oleh seluruh peserta upacara dan tamu undangan.
Acara kemudian dilanjutkan dengan acara buka puasa bersama dengan Forkopimda dan tamu undangan di gedung Balai Siginjai Polda Jambi. Kegiatan berlanjut dengan kegiatan sholat isya dan Tarawih di Masjid Al Ikhlas diakhiri dengan foto bersama.
Polda Kalteng
Dari Jambi Kapolri Jenderal Prof. M. Tito Karnavian., Ph.D. pada hari Kamis 24 Mei 2018, memimpin langsung upacara kenaikan tipe Polda Kalimantan Tengah dari Polda Tipe B menjadi Tipe A.
Upacara dimulai pada pukul 15.30 WIB. Turut hadir dalam Upacara pengukuhan Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran, beserta Jajaran Pemprov Kalimantan Tengah, Pangdam XII Tanjung Pura, Mayjen TNI Achmad Supriyadi, beserta Jajaran Kodam XII Tanjung Pura, Kapolda Kalimantan Tengah, Brigjen Pol Drs. Anang Revandoko, beserta Jajaran Polda Kalimantan Tengah, serta segenap Forkopimda Prov Kalteng dan Para Tokoh agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Adat di wilayah provinsi Kalimantan Tengah.
Peningkatan Tipe Polda Kalimantan Tengah ini ditandai dengan prosesi penyerahan Pataka Polda Kalimantan Tengah dari Kapolri kepada Kapolda Kalimantan Tengah.
Dalam amanatnya Kapolri menyampaikan dengan Peningkatan tipe polda Kalteng, maka pelayanan kepada masyarakat harus meningkat. Selain itu indikatornya adalah Meningkatnya kualitas keamanan di Wilayah Kalteng. Selain itu dengan peningkatan Tipe Polda ini juga berimbas kepada Peningkatan eselon di jajaran Polda Kalteng.
Selain dihadiri Oleh Forkopimda Upacara peningkatan tipe Polda Kalteng turut dihadiri oleh Pejabat Utama Mabes Polri yaitu As SDM Kapolri Irjen Pol Drs Arief, Sulistyanto, Asrena Kapolri Irjen Pol Drs. Bambang Sunarwibowo, Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol M. Iqbal, S.I.K, Karo Provos Polri Brigjen Pol. Drs. Refdi Andri, M.Si. Selesai upacara berlangsung Kapolri menandatangani Prasasti Peningkatan Tipe Polda Kalimantan Tengah.
Acara kemudian dilanjutkan dengan Penampilan Kemampuan Anggota Polda Kalimantan Tengah dalam menangani teror. Acara diakhiri dengan Kapolri dan para tamu undangan Menari bersama tarian Khas Kalimantan Tengah. Selesai rangkaian Upacara Peningkatan Tipe Polda Kalimantan Tengah, Kapolri melaksanakan buka bersama dengan Forkopimda dan tamu undangan.
Kegiatan berlanjut dengan kegiatan Tarawih dan Tabligh Akbar kebangsaan yang berlangsung di Masjid Darussalam Palangkaraya. Pada kegiatan ini Kapolri menyampaikan sambutan pentingnya menjaga keamanan, sama seperti kesehatan. Kesehatan bukan segala-galanya, namun segala-galanya tidak berarti tanpa kesehatan.
Hal demikian pun sama seperti keamanan. Selain itu bapak Kapolri menyampaikan masyarakat agar mengambil hikmah dari kejadian teror di Surabaya. Bahwasanya Itu adalah hal yang salah, dan salah satu bukti Allah tidak meridhoi perbuatan itu adalah selamatnya salah satu putri dari pelaku teror di Mapolrestabes Surabaya. Pendidikan menjadi kunci penting dari Bahaya Ideologi para teroris yang salah.
Selain itu Kapolri memberikan cinderamata kepada 2 Alim Ulama Kalimantan Tengah, 2 Pengurus Masjid Darussalam dan 1 kepada penceramah Prof. Dr. Nasarudin Umar. Prof. Dr. Nasarudin Umar dalam tausiyahnya menekankan bahwasanya Jihadnya orang Islam adalah untuk menghidupkan manusia, bukan mematikan manusia.
Tabligh Akbar Kebangsaan ini dihadiri oleh masyarakat di sekitar Masjid Darussalam Palangkaraya sejumlah kurang lebih 2500 orang. Kegiatan diakhiri dengan foto bersama.
Ben Ibratama Tanur
