LHOKSEUMAWE – Badan Koordinator Forum Kader Bela Negara (BAKORWIL FKBN) Aceh,
melaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Rabu,(11/11/2020) mulai pagi sampai
makan siang di Aula Kantor Bupati Aceh Utara.
Para tamu undangan yang diundang unsur Forkopinda baik Kota Lhokseumawe maupun Aceh
Utara.
Pantauan Kabar Polisi, hanya sebagian Pejabat Daerah yang hadir, yang mewakili Danrem 011 Lilawangsa, yang mewakili Kapolres dan Dandenpom, Dandim 0103 Aceh Utara dan Bupati Aceh Utara diwakili asisten, sejumlah para SKPK juga diwakili dan unsur Forkopimda lainya, serta sejumlah organisasi tokoh kepemudaan bela negara.
Ketua Bakorwil Provinsi Aceh Azhari, ST dalam sambutannya menyampaikan peringatan Maulid setiap tahun kita diperingati.
“Biasanya diadakan di Provinsi. Namun tahun ini karena kondisi pandemi, dilaksanakan secara sederhana dengan mengikuti Protkes di Kota Lhokseumawe, sebagai tempat domisili saya,” ungkap Azhari yang juga Pemilik klinik Vinca Rosea Lhokseumawe.
“Tujuan peringatan Maulid, sebagai bentuk dan wujud rasa syukur kepada Allah SWT yang
telah mengutus Rasul dan sebagai rasa cinta kepada Rasulullah SAW. Juga sebagai ajang
silaturrahmi baik antar sesama anggota maupun dengan pemerintah dan masyarakat, sebab persatuan dan kesatuan merupakan salah satu misi Rasulullah diutuskan ke bumi ini dan inilah yang dilakukan Rasul ketika hijrah ke Madinah, mempersatukan antara kaum Muhajirin dan Ansar,” pungkas Azhari Alumni Poltek Lhokseumawe.
“Mari kita jadikan Rasulullah sebagai Uswatun Hasanah contoh tauladan bagi kita dalam
kehidupan sehari hari dalam berbangsa dan bernegara,” pungkasnya sembari mengutip satu ayat Al-Qur’an surat Al-Ahzab ayat 21.
Azhari menyinggung sekilas tentang organisasi yang dipimpinnya itu, tidak hanya kami di
Forum Kader Bela Negara FKBN saja berkewajiban bela Negara akan tetapi semua kita ikut ambil andil dalam pembelaan Negara.
“Karena Bela Negara bukan dengan menggunakan senjata untuk berperang melawan musuh negara, akan tetapi dengan memncintai negara, menjaga Pancasila sebagai dasar negara, melanjutkan perjuangan para pahlawan dan sebagainya pun sudah termasuk bagian dari Bela Negara.” pungkas Alumni Lemhannas RI
Acara peringatan Maulid terebut turut diisi ceramah agama oleh Tgk. Samsul Bakhtiar. Dalam kupasannya, Ustad yang akrab disapa dengan sebutan Tgk. Leo menjelaskan kecintaan Rasul kepada umatnya.
“Beliau telah hidup menderita untuk umatnya, maka diharapkan kepada pemimpin bangsa agar senantiasa mencontohkan Nabi Muhammad dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin, serta cinta kepada rakyat yg susah dan menderita, membela kebenaran dan menegakkan keadilan serta mewujudkan kemakmuran,” kupasannya yang diwarnai lelucon.
Acara peringatan berjalan khitmad dan disesi akhir di jamu makan siang bersama.(Ikhwansyah)