Hengky Haryadi Lulusan Terbaik Sespimti Polri

Hengky Haryadi Lulusna Trebaik Sespimti Polri

JAKARTA – Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono melantik para peserta Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (Sespimti) Polri ke-29 dan Sespimmen ke-60 TA 2020.

Ada 14 peserta Sespimti dan Sespimmen menjadi lulusan terbaik yang mendapatkan penghargaan, salah satunya Kombes Hengki Haryadi.

Upacara penyerahan penghargaan kepada tujuh peserta didik Sespimti Polri Dikreg ke-29 dan juga tujuh peseta didik Sespimmen Polri Dikreg ke-60 TA 2020 di gedung Utaryo Suryawinata Sespim Lemdiklat Polri, Kamis (22/10/2020).

Kapolri Jenderal Idham Azis, yang diwakili Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, memberikan sambutannya secara virtual Zoom.

Dalam kesempatan itu, Komjen Gatot Eddy menyampaikan pesan kepada para lulusan Sespimti dan Sespimmen untuk menjadi agen perubahan.

“Saya berharap rekan-rekan menjadi agent of change, bukan agen yang kasak-kusuk. Saya mengajak rekan-rekan wajib menjaga moral institusi. Anggota jadikan teman dan sahabat. Jangan pasang jarak. Tidak ada komandan yang hebat, tapi hebat dalam menata anggota,” ucap Komjen Gatot.

“Jadilah pemimpin yang memiliki komitmen dan bangun motivasi anggota. Satu keteladanan lebih baik dari 1.000 nasihat,” sambungnya.

Penutupan pendidikan Sespimti dan Sespimmen ini dilanjutkan dengan upacara penyerahan penghargaan kepada 14 lulusan terbaik.

Penghargaan diberikan oleh Kepala Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kasespim Lemdiklat Polri) Irjen Rokhmat Susanto.

“Kami ucapkan selamat kepada seluruh peserta didik yang lulus. Dan juga selamat kepada penerima penghargaan terbaik. Terpenting ke depannya mampu menjadikan Polri semakin baik dan profesional. Semakin baik memberi pelayanan kepada masyarakat luas,” ujar Irjen Rokhmat Susanto.

Penghargaan diberikan kepada Terbaik Umum peserta Sespimti Polri dan peserta TNI, peserta didik Sespimmen Polri Terbaik Nastrap dan Naskap. Termasuk juga penghargaan kepada lulusan Terbaik Akademik, Terbaik Kepribadian, Terbaik Kesempatan Jasmani, Terbaik Tamu, Terbaik Nastrap Tamu, dan Terbaik Kepribadian Tamu.

Untuk peserta didik Sespimti Polri Dikreg ke-29 Penghargaan Terbaik Umum diberikan kepada Kombes Hengki Haryadi. Dan untuk peserta didik Sespimmen Polri Dikreg ke-60 Penghargaan Terbaik Umum diberikan kepada Kompol Rizal Maulana.

Untuk diketahui, Kombes Hengki Haryadi adalah mantan Kapolres Metro Jakarta Barat. Selama menjabat Kapolres Metro Jakarta Barat, Hengki banyak menorehkan prestasi.

Salah satunya memberantas premanisme kelompok Hercules. Di bawah kepemimpinan Hengki Haryadi, Polres Jakbar pernah mengungkap narkoba senilai Rp 390 miliar pada 2019.

Berikut daftar penerima penghargaan Peserta Didik Sespimti Polri Dikreg ke-29:

1. Terbaik Umum ( TNI-Polri, siswa tamu ): Kombes Pol Hengki Haryadi

2. Terbaik Nastrap : Kombes Pol Arif Rachman

3. Terbaik Akademik : Kombes Pol Daddy Hartadi

4. Terbaik Kepribadian : Kombes Pol Rizal Irawan

5. Terbaik Tamu : Kolonel (P) Daru Cahyo Sumirat

6. Terbaik Nastrap Tamu : Kolonel PNB Fredik Situmorang

7. Terbaik Kepribadian Tamu : Kolonel Mar Efhardian.

Profil Hengky Haryadi

Belia adalah salah satu orang yang memberantas premanisme kelompok Hercules. Di bawah kepemimpinan Hengki Haryadi, Polres Jakbar pernah mengungkap narkoba senilai Rp 390 miliar pada 2019.

Hengki Haryadi pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Jakpus. Namun digantikan oleh AKBP Rahmat pada Mei 2012 lalu.

Karirnya sebagai aparat hukum terbilang sukses memecahkan beberapa kasus. Dulu saat di Lampung, dia berhasil mengungkapkan kasus perampokan di Polda Lampung.

Hal tersebut tidak terlepas dari kerja keras unit Jatanras dipimpin Kompol. Hengki Haryadi. Berbagai kasus berskala nasional dengan pelaku perampokan bersenjata api dan pembunuh bayaran kelompok Suyat yang mengakibatkan gugurnya Kapospol Adiluwih Aiptu Anumerta Rizali Siregar berhasil diungkap.

Selain itu terungkapnya kasus perampokan Bank Mandiri sebesar Rp 2,75 miliar dengan waktu yang sangat cepat dan menyita puluhan senjata api organik maupun rakitan yang digunakan para pelaku kejahatan dan kembalinya ratusan juta uang sisa rampokan yang berhasil diamankan sebagai barang bukti.

Sebagai Kepala Satuan Reskrim Polres Jakarta Barat saat itu, Hengki Haryadi berhasil mengungkap modus kejahatan terbaru. Seperti modus operasi kriminal menggunakan wanita untuk menjebak korban.

Kejahatan tersebut merupakan modus baru dalam kasus pencurian kendaraan bermotor di Jakarta Barat. (Redaksi)

Credit photo: Detik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.