Syafruddin
JAKARTA, kabarpolisi.com – Juru Bicara Wakil Presiden Husain Abdullah menyatakan alasan Wapres Jusuf Kalla menyetujui pengangkatan Wakapolri Komjen Polisi Syafruddin sebagai CdM (Chefs De Mission (CdM) atau Komandan Kontingen Asian Games ke-18 tahun 2018, oleh komite Olimpiade Indonesia (KOI) , karena syafruddin dinilai cukup berpengalaman dalam bidang olahraga.
Nama Syafruddin sebetulnya memang tak asing di olahraga Tanah Air. Ia telah berkecimpung selama lebih 10 tahun di KONI, bahkan ia pernah menjabat sebagai wakil ketua umum dan hingga saat ini Syafruddin masih aktif di KONI.
“Pak Syafruddin bukan orang baru dalam bidang olahraga. Selama 10 tahun berkecimpung di KONI Pusat sebagai Wakil Ketua umum. Bahkan pada Sea Games 2011 Jakarta dan 2013 Myanmar dipercaya menjadi Ketua Kontingen Karate Sea Games,” ujar Husain melalui pesan singkat WhatsApp
Husain menjelaskan bahwa Komjen Pol. Syafruddin, selama ini sangat low profile sehinga kiprahnya dalam dunia olah raga jarang diketahui public.
“ Pak Syafruddin memang sangat low profile sehingga sepak terjangnya termasuk di dunia olahraga yang sarat pengalaman jarang diketahui public, dan sekedar diketahui berkat tangan dingin Syafruddin, Indonesia menyapu 10 medali emas cabang karate di Sea Games Myanmar. Boleh disebut juara umum untuk cabang karate “ Ujar Husain.
Untuk diketahui Komite Olimpiade Indonesia (KOI) resmi mengangkat Komisaris Jenderal (Komjen Pol) Syafruddin MSi sebagai Chefs De Mission (CdM) atau Komandan Kontingen Asian Games ke-18 tahun 2018. Sesuai dengan UU No 3 Tahun 2005, Olympic Charter, dan AD ART KOI, bahwa yang berhak dan memiliki wewenang menunjuk CdM adalah National Olympic Committee (NOC)/Komite Olimpiade Indonesia. (Rizal)
