Rhoma Irama: Penembakan Itu Hanya Peluru Nyasar

JAKARTA, kabarpolisi.com – Polisi terus mendalami perihal penembakan yang terjadi di Studio Musik Soneta Record yang berada di kawasan Sukmajaya Depok,Jawa Barat.

Raja Dangdut Rhoma Irama, sebagai pemilik angkat bicara mengenai penembakan tersebut, Rhoma mengaku sudah mengetahui peristiwa tersebut, dan mengatakan bahwa peluru tersebut merupakan peluru nyasar yang berasal dari tempat latihan TNI.

“Jadi ada klarifikasi dari pihak TNI, terus ada markas TNI tempat latihan tembak, dan dari kepolisian juga menduga bahwa ini mungkin, peluru nyasar,” kata Rhoma Irama saat ditemui di Kebagusan, Jakarta Selatan, Minggu (04/03/2018)

Rhoma mengatakan, peluru itu memang tidak sengaja ditembakkan ke arah studio. Bila dilihat dari sasarannya, kaca dinding yang berada di bawah yang terkena peluru.

“Dan rompalnya sedikit saja gitu. Dan pelurunya itu masih hangat, masih panas gitu,” imbuh pemeran film ‘Sajadah Ka’bah’ itu.

Dari keterangan pihak kepolisian dan TNI di lokasi, kata Rhoma Irama, peluru itu diduga kuat berasal dari senjata laras panjang. Peluru itu juga diduga berasal dari senjata organik yang biasa digunakan anggota TNI Polri.

“Menurut pihak TNI yang datang ini memang peluru senjata laras panjang, memang senjata TNI Polri. Jadi dari pertemuan dengan pihak TNI-Polri juga lihat lokasi dan sasara tembak itu, maka saya yakini itu peluru nyasar,” ujar Rhoma Irama.(Rizal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.