Sertijab Hari Ini : Nana Kapolda Sulsel, Suntana Jawa Barat, Ahmad Dhofiri Kepala Intelijen Polri

Nana Sudjana, Sunatana, Ahmad Dhofiri

Jakarta – Rabu siang ini (10 November 2021) Polri bakal menggelar upacara serah terima jabatan (sertijab) Kabaintelkam, Aslog Kapolri, Kakorlantas, Kadiv Humas Polri, hingga beberapa Kapolda, pada Rabu, 10 November 2021.

Kegiatan tersebut bakal dilakukan di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, sekira pukul 12.00 WIB. Acara bakal menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Sertijab tersebut berdasarkan surat telegram nomor ST/2278/X/KEP./2021 yang diterbitkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo per tanggal 31 Oktober 2021.

Dalam telegram itu, Kapolda Jawa Barat Irjen Ahmad Dofiri dipromosikan menjadi Kabaintelkam Polri. Ia akan menyandang jenderal bintang tiga setelah upacara Korps Raport nanti.

Kapolda Jabar nantinya diisi Wakabaintelkam Irjen Suntana. Sementara itu, Wakabaintelkam akan diisi Irjen Merdisyam yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Sulsel.

Kapolda Sulsel nantinya bakal diisi oleh Irjen Nana Sudjana. Selain itu, Irjen Argo Yuwono diangkat menjadi Aslog Kapolri. Posisi Kadiv Humas ke depannya bakal diisi Kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng) Irjen Dedi Prasetyo.

Aslog Kapolri saat ini Irjen Firman Shantyabudi bakal menduduki posisi Kakorlantas Polri. Hal itu mengingat Kakorlantas saat ini Irjen Istiono sudah memasuki masa pensiun. Untuk jabatan, Kapolda Kalteng ke depannya bakal dijabat oleh Irjen Nanang Avianto.

Widyaiswara Kepolisian Utama Tk. I spim Lemdiklat Polri Irjen Mulyatno jadi Kapolda Sulut, menggantikan Irjen Nana Sudjana

Kapolda Babel Irjen Anang Syarif Hidayat jadi Sahlisosbud Kapolri, digantikan oleh Kapolda Sultra Irjen Yan Sultra Indrajaya. Lalu, Pati Baintelkam Polri Irjen Teguh Pristiwanto jadi Kapolda Sultra, menggantikan Irjen Yan Sultra.

Nana Sudjana

Dalam sejarah Polri baru dua orang jenderal yang menjabat empat kali Kapolda. Yang pertama Jenderal Badrodin Haiti dan yang kedua Irjen Nana Sudjana.

Mantan Kapolri Haiti pernah menjabat Kapolda Banten, Kapolda Sulteng, Kapolda Sumatera Utara dan Kapolda Jawa Timur.

Sedangkan Nana Sudjana yang berlatar belakang intelijen pernah jadi Kapolda Nusa Tenggara Barat, Kapolda Metro Jaya, Kapolda Sulawesi Utara dan kini Kapolda Sulawesi Selatan.

Sebelum jadi Kapolda Nana sejak perwira pertama hingga perwira menengah pernah jadi Kasat Intel Jakarta Barat, Kapolrek Taman Sari Jakarta Barat.

Sekedar diketahui, Irjen Nana merupakan kelahiran 26 Maret 1965. Dia mengawali kariernya sebagai Pamapta Polresta Yogyakarta (1988), lalu Kapolsekta Umbulharjo Polresta Yogyakarta.

Kemudian Kasat Intel Polres Metro Jakbar (2001), lalu Kapolsek Metro Tamansari Polres Metro Jakbar (2002), Kapolres Probolinggo (2006), Wakapolwiltabes Surabaya (2008), Analis Utama Tk. III Baintelkam Polri, Kapolres Surakarta (2010)

Di Solo Nana Kapolres waktu Presiden Jokowi jadi Walikota. Nana kemudian diganti Listyo Sigit Prabowo yang kini Kapolri. Sigit juga pernah menggantikan Nana waktu jadi Kasat Intel Jakarta Barat.

Setelah itu karir Nana menanjak. Dirintelkam Polda Jateng (2011), Analis Utama Tk. I Baintelkam Polri (2012), Analis Kebijakan Madya bidang Ekonomi Baintelkam Polri (2013), Dirintelkam Polda Jatim (2014), Wakapolda Jambi (2015), Wakapolda Jawa Barat (2016), Dirpolitik Baintekam Polri (2016)

Dengan masa dinas yang masih dua tahun apakah Nana berpeluang jadi bintang tiga. “Semua yang menentukan Allah SWT. Saya ikut saja aturan Pimpinan Polri. Kapolda lagi ya Alhamdulillah,” Kata bintang dua yang dikenal low profile dan religius itu.

Irjen Suntana digeser ke Jawa Barat. Sedangkan Ahmad Dhofir Kapolda Jabar Akpol 1989 ditunjuk jadi Kabaintelkam yang ditinggalkan Komjen Paulus Waterpauw. posisi Merdysam yang sebelum nya Kapolda sulsel jadi Wakabaintelkam gantikan Irjen Suntana.

Mutasi di tubuh Polri kembali bergulir. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo telah memutasi sebanyak 174 perwira dijajarannya.

Salah satunya, Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam yang diangkat dalam jabatan barunya sebagai Wakabaintelkam Polri. Sementara posisi Merdisyam sebelumnya akan digantikan Kapolda Sulut Irjen Pol Nana Sudjana.

Gerbong mutasi itu telah tertuang dalam surat telegram rahasia bernomor ST/2278/X/KEP/2021 tertanggal 31 Oktober 2021.

Irjen Polisi Nana Sudjana ternyata bukan perwira sembarangan. Jenderal Bintang dua itu merupakan Akpol lulusan 1988A yang sudah empat kali menjadi Kapolda. Itu dalam kurun waktu tiga tahun.

Pada 2019, dia diberi amanah sebagai Kapolda NTB. Kemudian pada tahun yang sama, bintangnya bersinar terang. Dia ditarik ke Ibu Kota dan diangkat menjadi Kapolda Metro Jaya. Setelah itu oleh Kapolri Idham Aziz Nana digeser sebagai Koordinator Staf Ahli Kapolri.

Tidak sampai satu bulan setelah Sigit gantikan Idham Aziz Nana kembali dipromosikan jadi Kapolda Sulawesi Utara.

Dan akhirnya Per 31 Oktober 2021, Perwira tinggi kelahiran Cirebon itu kini ditugaskan sebagai Kapolda Sulsel.

Sumber internal kepolisian Nana adalah sosok yang baik. Sebagai muslim cocok beliau memimpin Sulawesi Selatan yang
dikenal muslim religius.

“Saya pikir Pak Nana sudah pas jadi Kapolda. Setelah itu mau kemana lagi hanya Allah yang tahu, ” kata Azmi seorang pengamat kepolisian di Jakarta. Azmi kader HMI Ciputat tahun 2000.

Tata Tanur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.