DAMASKUS, kabarpolisi.com – Ditengah gencarnya serangan misil yang dilakukan Amerika Serikat dan sekutunya tersebut, Presiden Bashar Al Assad tetap melakukan kewajibannya di kantor Kepresidenan Suriah dan tetap bekerja seperti biasanya. Sabtu (14/04/2018)
Amerika Serikat dan sekutunya menghujani Suriah dengan lebih dari 100 misil, Langkah tersebut diikuti PM Inggris Theresa May dan Presiden Perancis Emmanuel Macron yang yakin hanya serangan militer yang bisa menghentikan rezim Assad menggunakan senjata kimia di masa depan.
Sebuah video yang diliris lewat twitter berdurasi enam detik, memperlihatkan Presiden Bashar Al Assad memasuki kantornya dengan santai,
Video itu juga dilengkapi dengan keterangan dalam bahasa Arab yang berbunyi: “Ketangguhan di pagi hari.”
Video tersebut dirilis usai Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis meluncurkan serangan udara ke Suriah sebagai respons atas dugaan penggunaan senjata kimia di kota Douma pada 7 April lalu.(***)
