JK Tak Berminat Lagi Dampingi Jokowi

JAKARTA, kabarpolisi.com – Wakil Presiden RI Jusuf Kalla menyatakan keinginan untuk pensiun dari dunia politik. Politisi yang telah dua kali menjadi Wakil Presiden ini menyampaikan bahwa ia tidak akan menerima permintaan dari partai politiknya, Golongan Karya (Golkar), untuk mendampingi Joko Widodo kembali di Pilpres 2019.

“Yang jelas bukan saya (kader yang bisa diusung Golkar menjadi calon Wakil Presiden). Saya kan mau istirahat setelah ini. Pastilah itu. Ingin menikmati (waktu) dengan cucu dan sebagainya,” ujar JK di Rumah Dinas Wakil Presiden, Jakarta, Selasa, 23 Mei 2017.

Dikutip dari VIVA.co.id sebagai informasi, Golkar sendiri saat ini sedang mengadakan rapat pimpinan nasional (Rapimnas) di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie dalam pidato pada Senin kemarin, 22 Mei 2017, sempat menyatakan bahwa pendamping Jokowi di Pilpres dua tahun mendatang, bisa berasal dari Partai Golkar. Jokowi sendiri adalah bakal capres yang sudah dinyatakan akan diusung Golkar.

JK berpandangan, keinginan Golkar supaya pendamping Jokowi berasal dari Golkar adalah sesuatu yang wajar. Namun, ia mengingatkan penentuan pasangan capres-cawapres yang diusung merupakan kesepakatan dari koalisi partai politik.

JK menegaskan bahwa sekali pun pada akhirnya cawapres yang diusung berasal dari Golkar, harus ada kesepakatan dari koalisi parpol terlebih dahulu sebelum cawapres Jokowi ditetapkan.

“Bahwa Golkar sudah menyiapkan calonnya itu tentu baik-baik saja, itu penting juga. Tapi kalau untuk menetapkan pada dewasa ini pasti belum waktunya. Karena butuh koalisi juga.

Koalisi saja belum terbentuk, apalagi mengusulkan pasangannya. Tapi dinilai atau dipikir perlu lah internal golkar. Tapi belum waktunya diajukan. Golkar perlu mengevaluasi kader yang cocok untuk itu,” ujar JK. (erik wirawan)

BACA JUGA  Kuasa Hukum Korban Minta Pelaku Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren Magelang Dijadikan Tersangka

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.