Masyarakat Minangkabau Beri Tito Karnavian Gelar Sutan Rajo Paga Alam

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian akan mendapat gelar adat Minangkabau, Tito Karnavian Sutan Rajo Paga Alam (Foto Istimewa)

PADANG, KABARPOLISI.COM – Mengingat Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memiliki jasa yang sangat besar kepada masyarakat, ninik mamak dari Suku Sikumbang Kamang Mudiak, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat bersepakat memberi gelar kehormatan adat dari masyarakat Sumatera Barat sebagai “Sutan Rajo Paga Alam”. Gelar tersebut dilakukan saat peresmian peningkatan status Polda Sumbar dari tipe B ke tipe A, Senin (3/4) mendatang.

Dikutip dari Haluan.com Padang, hal ini diungkapkan oleh Kepala Bidang Humas Polda Sumbar AKBP Syamsi, Jumat (31/3). Pemberian gelar adat itu akan diberikan oleh LKAAM Sumbar setelah selesai acara peresemian kenaikan tipe Polda Sumbar.

Selain meresmikan kenaikan tipe dan menerima gelar adat, Kapolri juga akan meresmikan secara langsung aplikasi IQR Polresta Padang dan memberikan kuliah umum di Universitas Andalas.

Terkait pemberian gelar adat kepada Kapolri, Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumbar, Datuak Sayuti di Padang mengatakan, Kapolri akan diberikan gelar kehormatan ‘Sang Sako Adat’ sebagai bentuk penghormatan masyarakat Minangkabau terhadap kinerjanya selama menjabat sebagai Kapolri.

Ia mengatakan pemberian gelar tersebut telah dikaji secara dalam melalui rapat yang dilakukan oleh Kaum Sikumbang Kamang Mudiak pada Sabtu (26/3). Melalui hasil musyawarah itu, mereka bersepakat dengan LKAAM Agam untuk memberikan gelar kehormatan tersebut kepada Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian.

“Pemberian gelar kehormatan secara resminya nanti akan langsung diberikan oleh LKAAM Sumbar,” ujarnya.

Ia mengatakan pemberian gelar ini nantinya akan dilakukan di ‘Labuah Nan Gadang, Jamba Nan Rimbun dan Pasa Nan Rami’ dalam sebuah Balairung rumah adat.

BACA JUGA  Kuasa Hukum Korban Minta Pelaku Kekerasan Seksual di Pondok Pesantren Magelang Dijadikan Tersangka

“Lapangan Mapolda Sumbar itu nantinya akan didesain seperti Balairung Rumah Gadang Minangkabau,” katanya.

Pihaknya berharap, kegiatan tersebut nantinya akan berjalan dengan lancar sesuai dengan yang diharapkan. (donny magek)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.