Bupati Agam Indra Catri Datuak Malako Nan Putiah (Foto Ari/kabarpolisi.com)
AGAM, kabarpolisi.com– Lebaran Idul Fitri 1438 H menjadi momen indah untuk masyarakat Nagari Magek yang ada di perantauan dan dikampung halaman. Pasalnya pada tahun ini Seluruh perantau yang ada di indonesia maupun mancanegara pulang kampung ke Ranah Minang dengan tema ” Silaturahmi Magek Saondoh” dan mengadakan musyawarah besar, acara ini berlangsung di Balai Adat Kenagarian Magek 27-30 Juni 2017
Salah seorang penggagas acara Magek Saondoh pulang bersama ini, Badroni Yusirwan menjelaskan, musyawarah merupakan platform untuk saling menjalin koneksi (silaturrahim) yg melahirkan kepedulian bersama,(concern) utk kemudian saling kerjasama,(collaboration) dan menciptakan sesuatu (create) sebagai bentuk kontribusi (contribution) buat seluruh keluarga besar masyarakat Magek.
Ditambahkan Badroni, musyawarah sendiri selain sebagai platform juga adalah semangat, cara pandang, berpikir dan bertindak yang baru untuk warga Magek, baik yang di perantauan maupun di kampung halaman.
“So let’s start it from ourself, start from small and start it now”
karna ini adalah platform terbuka, siapa saja bisa mengisinya sesuai dengan semangat dan nilai-nilai yang kita pegang,”terang Badroni.
Dengan adanya komunikasi akan timbul rasa semangat dengan cara pandang yang saling memahami, dalam pelaksanaan ivent pulang bersama ini Memang ada beberapa kendala, namun dengan musyarawah kendala tersebut dapat diminimalisir.
Bupati Agam Indra Catri Dt Malako Nan Putiah saat memberikan sambutannya memberikan apresiasinya buat seluruh keluarga magek yang mengadakan pesta besar dengan pulang bersama.Sinergi Magek Saondoh, perantau Kenagarian Magek, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam.
Sinergi masyarakat ranah dan rantau merupakan salah satu sumber energi dalam mendorong pembangunan. Diperlukan kekompakan, sadanciang bak basi, saciok bak ayam, saiyo sakato, dan masyarakat Magek sudah mencontohkan spirit itu dengan sangat baik.
“Agama mengajarkan bagaimana, kita dianjurkan untuk menghubungkan silaturahim, antara badunsak, bertetangga, sosial, begitu juga hubungan masyarakat di kampuang dan rantau. Apa yang telah dilakukan masyarakat Magek adalah cerminan masyarakat sangat agamais,” jelas Bupati.
Pada acara ini turut hadir, Anggota DPR RI, Ade Rizky Pratama yang juga putra asli Magek Pada kesempatan itu Ade mengatakan, dengan pulang basamo Magek Saondoh ini merupakan salah satu tradisi bagi masyarakat Nagari Magek. Rasa persaudaraan masyarakat dan kebiasaan yang positif terus dipertahankan masyarakat secara turun temurun.
“Kami sangat bahagia tentunya bisa bertegur sapa dengan masyarakat pada kesempatan lebaran ini. Perantau banyak yang pulang dari seluruh nusantara bahkan ada yang dari mancanegara seperti Malaysia, Brunei Darussalam dan Singapore,” jelas Rizky.
Selain musyawarah acara pulang basamo ini juga dimeriahkan hiburan bagi perantau dan masyarakat, seperti jalan santai, mandehe bada ( menangkap ikan dengan tangan dikolam) panjat pinang, dan ditutup dengan hiburan musik KIM Nedi Gampo dan artis besutan Kontes Dangdut Yogi Nandes yang bertabur hadiah. (Redeks)
Editor. : Donny Magek Piliang
