NUNUKAN, kabarpolisi.com – Bupati Nunukan, Hj.Laura Asmin Hafid menegaskan wilayah perbatasan Nunukan sangat rawan terhadap peredaran lalu lintas narkoba. Oleh sebab itu, dibutuhkan langkah terpadu dan sinergitas antar semua lembaga terkait dan masyarakat untuk memberantas barang haram tersebut yang sudah tergolong ordinary crime dan telah menjadi musuh bangsa.
“Kejahatan yang terorganisir harus dilawan dengan kebaikan terorganisir pula”, pungkas mantan legislator provinsi Kaltara ini.
Sementara itu Ketua Gerakan Anti Narkoba (Granat) provinsi Kaltara, Muhammad Ishak Djaya, SH., S.Sos minta kepada jajaran pengurus DPC Granat Kabupaten Nunukan yang baru dilantik untuk menunjukkan kinerjanya dengan sungguh-sungguh dalam meminimalisir peredaran narkoba di Nunukan, mengingat peredaran narkoba di daerah ini sudah sangat memprihatinkan.
“Kita sangat berharap kepada Ketua DPC Granat yang baru dilantik Hj. Nuraidah, bisa bersinergi dengan pemerintah dan instansi terkait dalam mencegah peredaran narkoba di masyarakat maupun dikalangan pelajar atau sekolah-sekolah, sehingga kedepannya kita bisa melihat hasil maksimal yang dicapai demi menyelamatkan generasi bangsa ini dari barang haram tersebut”, ujar Djaya usai melantik pengurus DPC Nunukan, periode 2017 – 2022, di Tugu Dwikora Alun-alun, Sabtu (2/12/2017).
Secara terpisah Ketua DPC Granat Nunukan yang baru saja dilantik, Hj. Nuraidah,SE., MM. mengatakan, masa depan bangsa ini ada di tangan kita bersama dan kita ketahui bersama pula bahwa salah satu ancaman nyata bangsa kita, selain desintegraai bangsa adalah kemerosotan moral yang diakibatkan virus narkoba.
“Maka sebagai anak bangsa yang masih sadar akan bahaya laten narkoba, mari kita berkomitmen bersama untuk melawan ancaman bahaya narkoba dan sebagai simbol peelawanan untuk memberantas narkoba di daerah Nunukan ini”, tandas mantan wakil rakyat DPRD Nunukan ini. (Agus Tomadio)